OPSINTB.com - Bunyi beduk gemuruh, menandakan dibukanya TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke-105, Selasa, 9/7/2019.
Seremoni pembukaan TMMD ke-105 itu digelar di Lapangan Umum Arjanjang Desa Keruak, Kec. Keruak, Kab. Lombok Timur (Lotim).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdani, Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy, Ketua DPRD diwakili okeh Sekwan Agus Hadnan, Dandim 1615/Lotim Letkol Inf Agus Prihanto Donny Pamungkas, Kapolres Lotim AKBP Ida Bagus Made Winarta dan jajaran terkait lainnya.
Apel pembukaan TMMD Ke-105 yang diikuti, TNI, Polri dan jajaran terkait. |
Dalam sambutannya, Sukiman Azmy, mengatakan, TMMD dilaksanakan serentak di 50 Kabupaten/Kota. Operasi Bhakti TNI ini menjadi salah satu upaya meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah, melaksanakan kegiatan serbuan teritorial.
"Tahun 2019 ini TMMD merupakan pelaksanaan ke-105 sebagai kiprah TNI dalam membangun bangsa dan negara bersama komponen bangsa lainnya, secara sinergis dan berkesinambungan. TMMD juga dapat dipandang sebagai upaya melestarikan nilai kemanunggalan TNI-Rakyat sebab TNI memiliki sejarah kedekatan nyata dengan masyarakat," papar Sukiman.
Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi salah satu kegiatan fisik TMMD secara nyata mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Lotim untuk mengurangi signifikan jumlah secara RTLH di daerah ini.
"Dalam lima tahun ke depan ditargetkan jumlah RTLH mencapai 7,94 persen dari posisi 12,02 pada 2018 lalu. Tahun 2019 ini melalui APBD 2019 Pemerintah Daerah menganggarkan Rp. 6,3 Milyar lebih untuk peningkatan ketersediaan rumah layak huni," tegas orang nomor satu di Lotim itu.
Lanjut Sukiman, dalam hal ini pemerintah daerah memiliki keterbatasan anggaran dan sumber daya untuk membangun seluruh wilayah secara bersamaan, sementara tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan tentunya sama di semua wilayah. Karenanya sasaran program TMMD yaitu daerah terisolir dan tertinggal sangat mendukung akselerasi dan pemerataan pembangunan daerah.
TMMD memperjelas, membangun Indonesia dari pinggiran makna dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan yang menjadi program Pemerintah.
"Melihat berbagai hasil TMMD sebelumnya yang telah dinikmati masyarakat, saya berharap kita terus dapat bersinergi menciptakan akselerasi yang baik," pungkasnya.
Selanjutnya, acara pembukaan TMMD ke-105 yang bertemakan 'Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat' itu ditutup dengan do'a. Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan sasaran TMMD Ke-105 Kodim 1615/Lotim. (met)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami