Desa Masbagik Utara Baru gelar Musrenbangdes

Redaksi
ruang desa - 10/20/2020

Desa Masbagik Utara Baru gelar Musrenbangdes

OPSINTB.com - Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Masbagik Utara Baru tahun anggaran 2021, Selasa 20/10/2020. Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Kantor Desa Masbagik Utara Baru, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur itu dibuka langsung oleh Camat Masbagik, H Muhiddin.

Dan dihadiri oleh kepala desa, BPD dan ketua PKK desa setempat serta anggota. Tak lupa, seluruh Kepala Dusun dan Ketua RT se-Desa Masbagik Utara Baru, toko agama dan toko masyarakat serta perwakilan pemuda juga turut mensukseskan acara.

Kepala Desa Masbagik Utara Baru, Khairul Ikhsan, dalam sambutannya meminta masyarakat agar dapat mengajukan segala usulan dalam Musrenbangdes ini. Selanjutnya usulan nantinya akan diserap untuk ditetapkan di RKPDes di tahun 2021, tentunya berdasarkan standar prioritas dan kebutuhan masyarakat.

"Apabila masukan yang disampaikan tidak direalisasikan dalam anggaran yang ada di desa, maka akan disampaikan Musrengbang tingkat kecamatan atau pun kabupaten," ucapnya.

"Segala aspirasi dari masyarakat terkait pembangunan yang tidak mampu didanai APBDes, tetap kita usulkan lewat Musrenbang di tingkat Kecamatan. Harapan saya agar bisa terbantu melalui dana APBD Kabupaten/Propinsi maupun APBN," tambahnya.

Sementara Camat Masbagik dalam sambutannya menyampaikan, bahwasa Musrenbangdes ini merupakan tahap awal dari pembangunan desa.

Melalui Musrenbangdes ini juga lanjut Camat, "Sekiranya masyarakat dapat bersinergi, mengusulkan apa yang akan dibangun, agar nantinya pemerintahan Desa bisa memilah-milah yang mana kiranya bisa diselesaikan dan direalisasikan."

"Bukan berarti saya seperti ini mengesampingkan kebutuhan fisik, artinya fisik berjalan terus, pembangunan infrastruktur terus juga berjalan," imbuhnya.

Untuk itu, ia berharap, melalui Musrenbangdes ini masyarakat semakin mengerti, juga bisa lebih memahami apa itu pembangunan dan pemberdayaan. Sehingga gerak-gerik pemerintah tidak menjadi sasaran kesalahan terus-menerus.

Hal senada juga disampaikan Ketua BPD Desa Masbagik Utara Baru, Dedi Febry. Kata dia, masyarakat harus lebih aktif mengusulkan program-program pemberdayaan yang sesuai dengan kebutuhannya serta berwenang untuk disepakatai bersama.

Selanjutnya apabila dalam Musrengbangdes ada program yang dianggap tidak berdasarkan prioritas dan kebutuhan masyarakat maka bisa diputuskan dengan diskusi, apakah akan disepakati atau tidak. (yud)