OPSINTB.com - Musim kemarau berkepanjangan yang terjadi di Lombok Timur khususunya, mengakibatkan bencana kekeringan dan suhu udara semakin meningkat. Ini tentu menjadi gambaran sudah tidak seimbangnya permukaan bumi yang disebabkan berbagai macam factor, terutama factor kurangnya pohon.
Menelisik dari hal di atas, memanfaatkan musim penghujan sekarang ini, Pemerintah Desa Pringgasela Timur menggelar aksi penghijauan ruas jalan sepanjang dua kilo meter dari Dusun Mujahidin sampai dengan Dusun Elong Elong, Minggu (26/12/2020).
Aksi penghijauan melibatkan ratusan masyarakat dan pemuda yang ada di enam dusun, yakni Dusun Mujahidin, Orong Bintang, Kebon Repok, Tibusala, dan Dusun Elong Elong. Aksi itu mendapat antusias dan apresiasi dari masyarakat setempat, sebab pemerintah desa sudah berniat baik untuk membuat desa yang asri, aman dan nyaman untuk ditinggali.
Kepala Desa Pringgasela Timur M Sabri mengungkapkan, tujuan aksi ini selain untuk mempercantik desa dengan menanam 250 pohon pucuk merah dan ketapang kecana, juga untuk memeperkuat struktur tanah yang ada di Pringgasela Timur. Sebab, sudah menjadi rahasia umum, bahwa lokasi tersebut digunakan sebagai lokasi penambangan pasir.
Kata Sabri, langkah penghijauan ini diambil sebagai upaya pemerintah desa dan masyarakat menekan risiko bencana dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan. Terlebih beberapa masyarkat setempat sudah dilatih bagaimana mengurangi risiko bencana, ditambah pemerintah desa sudah memiliki peta risiko bencana yang dibuat langsung oleh masyarakat desa setempat.
"Pembuatan peta resiko bencana dibantu oleh Yayasan ADBMI beberapa bulan lalu, ini tentu akan menjadi power untuk penataan Pringgasela Timur menjadi desa berbeda dari desa-desa yang lain," ungkapnya.
Bukanhanya itu, kain tenun sesekan hasil kreatifitas masyarakat desa Pringgasela Timur, terutama karya ibu-ibu juga akan menjadi ikon ketika nantinya tumbuhan yang ditanam sudah besar. Sehingga ke depan tidak menutup kemungkinan Pringgasela Timur akan menjadi salah satu destinasi wisata dengan segala potensi yang sudah mulai ditata oleh masyarakat. Seperti potensi kain tenun, pertanian dan perkebunan.
Namun, kata dia, untuk mewujudkan hal itu tidak terlepas dari peran pemuda yang ada di Karang Taruna atau pun pemuda di setiap dusun untuk menata wilayahnya masing-masing. Bersinergi dengan pemerintah desa dalam setiap aksi untuk kemajuan desa. "Karena siapa lagi yang akan mewarisi manfaat dari perlakuan hari ini selain generasi mereka," ungkap Sabri.
"Aksi ini juga kita buat sebagai aksi pemersatu masyarakat untuk mencoba menyamakan persepsi sebagai awal untuk menjadikan Pringgasela Timur sebagai desa maju dan desa paling teduh di Lombok timur. Karna semua ruas jalan akan ditanami pohon," terangnya.
Hadir juga pada aksi penanaman itu, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Wilayah Pringgasela Timur, Ketua Karang Taruna, Ketua Lembaga Sosial Desa, Ketua Kader, Ketua PKK, Ketua Pemuda Dusun, RT, Kepala Dusun, dan Remaja Masjid yang ada di Pringgasela Timur. (nen)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami