Puting beliung terjang Desa Tibu Sisok, 35 rumah warga rusak parah

Puting beliung terjang Desa Tibu Sisok, 35 rumah warga rusak parah

OPSINTB.com - Hujan deras disertai petir dan angin puting beliung mengakibatkan 35 unit rumah warga di 4 dusun di Desa Tibu Sisok, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah (Loteng) mengalami rusak parah, Rabu (16/11/2022).

Kepala Dusun Londar 1, Abdul Aziz menuturkan, musibah angin puting beliung yang terjadi kemarin diawali dengan turunnya hujan deras disertai petir. Beberapa detik kemudian angin puting beliung menyusul.

''Kejadiannya sekitar jam 12 siang. Awalnya hujan deras disertai petir kemudian datanglah angin puting beliung,'' kata Abdul Aziz pada wartawan di lokasi kejadian, Kamis (17/11/2022).

Sementara itu, pelaksana harian (Plh) Desa Tibu Sisok, Muhammad Zaini menerangkan, 4 dusun yang diterjang angin puting beliung itu adalah Dusun Londar 1, Londar 2, Tibu Sisok, dan Dusun Dasan Lendang.

Beruntung, kata Zaini, semua warga tidak ada yang terluka. Ia juga memastikan seluruh warga yang ditimpa musibah sudah didata oleh pihak desa.

''Alhamdulillah, tidak ada warga yang terluka dan kami sudah melakukan pendataan bersama BPBD Loteng agar segera ditangani,'' kata Zaini.

Selanjutnya, untuk memastikan keselamatan dan keamanan warga yang rumahnya terkena angin puting beliung, pihaknya meminta warga untuk sementara mengungsi ke rumah keluarga terdekat sembari menunggu tindakan selanjutnya dari pemerintah setempat.

''Untuk sementara warga yang rumahnya tersapu angin puting beliung kemarin kami minta mengungsi dulu ke rumah keluarga terdekat,'' ungkapnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Loteng, Jhon menyebut, pihaknya mendapatkan laporan peristiwa angin puting beliung tersebut pada Rabu sore.

Bersama tim, ia langsung meluncur ke lokasi untuk membantu warga dan melakukan asesmen atau pendataan didampingi tokoh masyarakat dan Sekdes Tibu Sisok. Hanya saja ia menyesalkan warga tidak segera melaporkan kejadian tersebut pada saat kejadian yang mengakibatkan pihaknya tidak sempat menyiapkan bantuan.

''Kami mohon jika ada kejadian seperti kemarin, mohon warga segera melapor,'' pungkasnya. (wan)