Diskominfo Loteng gelar bimtek dan uji kompetensi wartawan

Diskominfo Loteng gelar bimtek dan uji kompetensi wartawan

OPSINTB.com - Sebanyak 57 orang jurnalis Lombok Tengah (Loteng) mengikuti Bimtek Jurnalistik dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Lombok Astoria Hotel, Mataram, 12-14 Juli 2024. Dari jumlah tersebut, 17 orang di antaranya akan mengikuti UKW tingkat Muda.

Adapun para penguji yang dihadirkan adalah dari Lembaga UKW Universitas Doktor Sutomo (Unitomo). Dipilihnya Unitomo sebagai penguji pada UKW kali ini diharapkan dapat mencetak jurnalis yang kompeten.

Sebelum pelaksanaan UKW, Diskominfo Loteng dan Unitomo melakukan MoU terkait kerjasama Bimtek dan UKW.

Kepala Diskominfo Loteng, Muhammad mengatakan, Bimtek dan UKW kali ini diharapkan dapat membawa manfaat yang baik bagi perkembangan dunia jurnalistik di Loteng.

Hal itu, kata dia, disebabkan peran jurnalis dalam masyarakat modern saat ini sangatlah diharapkan. Sebagai pilar demokrasi, wartawan diharapkan dapat menurunkan berita yang berimbang, akurat, dan objektif.

''Wartawan juga berperan sebagai pengawal kebenaran, keadilan, dan transparansi dalam berbagai aspek kehidupan,'' kata Muhammad saat membuka acara, Jumat (12/7/2024).

Lanjut dia, di tengah era digitalisasi yang berkembang saat ini, tantangan yang dihadapi jurnalis semakin kompleks. Berita atau informasi yang beredar sangat cepat, sehingga dapat menimbulkan kebingungan dan ketidakpastian dalam masyarakat.

''Karena itu, kompetensi dan profesionalisme jurnalis menjadi sangat penting untuk memastikan setiap informasi yang diserap masyarakat adalah benar, dapat dipercaya, dan memberikan manfaat bagi masyarakat,'' imbuhnya.

Selain itu, lanjutnya, Bimtek dan UKW yang diselenggarakan kali ini bertujuan agar para jurnalis dapat memahami kode etik jurnalis dengan lebih baik dan mampu menghadapi segala tantangan dalam dunia jurnalistik dengan lebih profesional.

''Setiap wartawan harus mumpuni dalam menulis berita, wawancara, dan terkait dunia jurnalistik lainnya,'' ucapnya.

Ia menekankan beberapa poin penting terkait dunia jurnalistik. Di antaranya; setiap wartawan yang bertugas di Loteng harus mempunyai kemampuan mumpuni dalam menggali dan menulis berita.

''Karena keterampilan teknis ini modal untuk menghasilkan karya jurnalistik yang berkualitas,'' ujarnya.

Selanjutnya, pemahaman kode etik jurnalis. Dia menyebut, setiap jurnalis harus paham kode etik jurnalis sebagai pengatur seorang jurnalis berprilaku dalam menjalankan tugasnya.

''Etika jurnalis ini adalah pedoman moral yang menjaga kredibilitas dan integritas jurnalis,'' katanya.

Selain itu, penggunaan teknologi digital merupakan hal yang tidak bisa dihindari di era modern ini. Maka, wartawan diharapkan mampu memanfaatkan teknologi tesebut untuk mencari informasi dan melakukan peliputan. ''Serta mengabarkan berita dengan cepat dan tepat kepada masyarakat,'' pungkasnya. (wan)