KPU Loteng tetapkan 3 paslon cabup-cawabup

KPU Loteng tetapkan 3 paslon cabup-cawabup

OPSINTB.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Tengah (Loteng) telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Loteng yang akan berkontestasi dalam Pilkada 2024. Ketua KPU Loteng, Hendri Harliawan menjelaskan, penetapan tersebut berdasarkan keputusan KPU Loteng Nomor: 678 Tahun 2024 tentang Penetapan Paslon Peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Loteng.

''Maka ditetapkan tiga paslon. Mekanisme ini tentu menjadi rangkaian dari proses-proses sebelumnya, yaitu mulai dari proses pendaftaran, verifikasi administrasi, dan tahapan perbaikan-perbaikan syarat calon,'' jelas Hendri dalam konfrensi persnya di Aula Kantor KPU Loteng, Senin (23/9/2024) sore.

Kemudian, lanjut dia, dalam rapat pleno KPU yang diselenggarakan 22 September 2024, berdasarkan SK Nomor: 678 tersebut ditetapkan tiga paslon, yakni H Puaddi-Legewarman yang didukung Partai Hanura, PKS, PAN, dan PBB.

Lalu, HL Pathul Bahri-HM Nursiah yang didukung parpol pengusung NasDem, PKB, Golkar, Gerindra, Demokrat, dan Partai Solidaritas Indonesia.

Selanjutnya, Lalu Ruslan Turmuzi-HL Normal Suzana yang diusung PPP, PDIP, Perindo, dan Partai Gelora. ''Kemarin kami tetapkan sekitar pukul 10.55 WITA dan itu menjadi bahan rujukan kami untuk menjadi bahan rujukan pengambilan nomor urut paslon,'' imbuhnya.

Selain itu, mengenai tahapan kampanye para paslon pihaknya telah menyiapkan 12 lokasi di 12 kecamatan. Tinggal paslon yang nantinya akan menentukan pilihan. Pihaknya juga menekankan kepada paslon untuk melakukan kampanye terbuka hanya sekali saja dalam proses kampanye yang akan dimulai 25 September-23 November 2024.

''Kami juga akan melakukan koordinasi lanjutan soal kepastian lokasi kampanye terbuka dan titik lokasi pemasangan alat peraga kampanye (APK) yang difasilitasi oleh KPU,'' ujarnya.

Sementara dalam proses Pilbup mendatang, KPU telah menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Loteng sejumlah 777.196. Terdiri atas 379.853 pemilih laki-laki, 397.343 pemilih perempuan. Seluruhnya terdaftar di 154 desa dengan jumlah TPS sebanyak 1.689. (wan)