Kotoran manusia dan air limbah rumah tangga harusnya dikerangkeng - OPSINTB.com | News References -->

07/01/25

Kotoran manusia dan air limbah rumah tangga harusnya dikerangkeng

Kotoran manusia dan air limbah rumah tangga harusnya dikerangkeng

 
Kepala dinas kesehatan lombok timur

OPSINTB.com - Soal sanitasi memang menjadi salah satu persoalan kelasik, khusus di Kabupaten Lombok Timur. Terlebih masalah satu ini menyangkut soal kesehatan masyarakat.


Dikutip dari laman dinkeslomboktimur.org, menyebutkan, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat sanitasi di Lombok Timur masih tergolong rendah. Hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatan masyarakat, terutama anak-anak dan lansia. Oleh karena itu, peran pemerintah dalam meningkatkan sanitasi di daerah ini harus terus ditingkatkan.


Tentu hal ini menjadi bertolak belakang dengan capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Gumi Patuh Karya yang naik sebesar 0,83 persen di tahun 2024. Sebab IPM salah satu faktornya ialah menyangkut kesehatan.


Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Pathurrahman, belum lama ini mengatakan, baginya yang terpenting sebenarnya ialah tak membuang air besar sembarangan.


"Misalkan tidak punya jamban, tapi tidak buang air besar di halaman atau tidak buang air besar di sungai. Kalau saya melihat prilakunya," kata Pathurrahman. 


Dikatakannya, jamban itu ada kalanya berbicara jumlah, juga soal kualitas. Disebut jamban, kata dia, harus ada air di dalamnya. Lantaran itu kata dia, diistilahkan water closed (WC).


Air yang di dalam itu terangnya, merupakan pemutus antara kondisi bawah dan atas. Prinsipnya kotoran manusia ini sebutnya harus dikerangkeng, di satu tempat yang tidak boleh diakses oleh lalat maupun nyamuk.


"Karena begitu lalat maupun nyamuk hinggap di kotoran, ini yang menyebabkan berbagai macam penyakit," ucapnya.


Pada prinsipnya, tambah dia, mau masyarakat memiliki jamban sederhana tidak harus mewah berkeramik yang terpenting dari itu disebutnya memiliki jamban, serta kotoran manusia ini tidak lari kemana-mana.


Misalnya buat di satu tempat tapi lari ke sungai, itu merupakan jamban yang tidak sehat. Namun dimaksud ialah di satu tempat galian dan tak bisa keluar.


"Satu gram kotoran manusia itu mengadung banyak penyakit," bebernya.


Di kesempatan itu dirinya juga menyinggung prihal saluran pembuangan air limbah rumah tangga (SPAL). Pada prinsipnya terangnya, hal itu merupakan lokasi perlindungan nyamuk.


Karena agen penyakit bersarang disitu maka mengcam kesehatan, dan harusnya diisolasi dengan cara dibuatkan saluran kedap air.


"Pembuangan itu tak boleh terbuka, harus tertutup," ucapnya. (red)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama